Manggar, Belitung Timur
Berbagi Praktik Baik daring bersama 3 (tiga) Sahabat Pembatik 2024 Kab. Belitung Timur yang diselenggarakan oleh Komunitas Belajar PMM, KKG Gugus 4 Pelandok Kec. Manggar pada Tanggal 24 Oktober pukul 19.00-21.00 wib. Adapun peserta webiner berjumlah 62 orang, klik disini untuk melihat rekap absensinya.
Moderator Webiner Batik Pinang, bu Sarinaeni, S.Pd mempersilahkan Plt Kadindik Belitung Timur, pak Dedy Wahyudi, S.Kom, sebagai keynote speaker sekaligus membuka acara.
"Saya mengapresiasi kepada 3 (tiga) narasumber pada malam ini yang akan berbagi praktik baiknya, dan terimakasih kepada ibu dari SMKN 1 Manggar mau berkolaborasi bersama di webiner ini dengan KKG Gugus 4. Walaupun SMK itu Dindik Provinsi, tapi berbagi juga dengan guru SD dikabupaten, terimakasih ya bu" ujar Dedy dengan lugas. "Iya pak, siap berbagi karena kebersamaan masih sama-sama di Kabapaten Belitung Timur" Balas saya dengan anggukan.
Pak Dedy memaparkan bahwa Chromebook di jenjang SD akan diusahan merata di Kabupaten Belitung Timur. Karena Chromebook sebagai solusi transformasi digitalisasi dalam sistem pendidikan di Indonesia, mudah dipelajari dan digunakan oleh guru dan siswa. Selain itu pula dengan aksesbilitas tinggi, chromebook dapat diakses oleh pengguna dengan berbagai kebutuhan (termasuk mereka yang memiliki keterbatasan fisik). "Chromebook hadir sebagai solusi transformasi digital yang dapat membantu meningkatkan efektivitas dan efisiensi dalam proses belajar-mengajar. Saya harap transformasi digital di dunia pendidikan dapat berjalan dengan sukses dan membawa manfaat bagi seluruh pemangku kepentingan" tutupnya sebelum melanjutkan dengan membuka secara resmi webiner batik pinang.
Selanjutnya keynote speaker kedua, Ketua K3S Belitung Timur, Ibu Nolia Renata, S.Pd.SD juga sangat bersemangat memberikan motivasi kepada bapak/ibu guru hebat untuk memanfaatkan semua platform teknologi dalam proses pembelajaran dikelasnya. Karena Tranformasi pendidikan merupakan proses pengembangan dan penyesuaian paradigma pendidikan sesuai dengan tuntungan zamannya. "Pendidikan di era digital perlu memasukkan teknologi informasi dan komunikasi ke dalam setiap mata pelajaran. Era digital dalam pendidikan, siswa dapat memperoleh pengetahuan dengan cepat dan sederhana tanpa terbatas ruang dan waktu" tandasnya.
Kolaborasi 3 (tiga) Sahabat Teknologi 2024 Kab. Belitung Timur sebagai narasumber dalam webiner Batik Pinang ini adalah :
1. Rismawati, S.Pd.SD, SDN 3 Manggar (Video Pembelajaran-Canva)
2 Hasniati, S.Pd.SD, SDN 6 Gantung (MPI-Smart Apps Creator dengan model pembelajaran Problem Based Learning)
3. Muazzizatul Khoirah, S.Sos.I, SMKN 1 Manggar (MPI-Canva dengan model pembelajaran Discovery Learning)
Masih ada waktu, moderator membacakan pertanyaan dari Ibu Dwi Indriani. "Bagaimana cara mengefektif dan mengefisienkan penggunaan Chromebook pada siswa dengan kebutuhan khusus ? "ujar bu Sarinaeni, S.Pd kepada 3 (tiga) narasumber. Semua narasumber menjawab bisa, dengan catatan didampingi oleh guru & teman sebagai tutor sebaya, sedangkan dirumah bisa didampingi orang tuanya.
"Sekolah inklusif bu sekarang, dan siswa SD berkebutuhan khusus senang, dan anteng/diam saat diberikan video pembelajaran (ada animasi, menarik & interaktif)"ujar bu Rismawati. "Sangat antusias siswa dengan permainan game dan aktifitas dilayar MPI itu, karena siswa SD sekarang sudah tau dan bisa menggunakan gadget." tambah bu Hasniati menambahkan jawaban.
Sedangkan saya sendiri menjawab dengan lugas, bahwa seyogyanya siswa dengan berkebutuhan khusus masuk SLB ada di Kabupatennya. Guru di SLB adalah guru yang terlatih dan terdidik menangani proses belajar mengajar tersebut" jelas saya dengan membayangkan chromebook diakses siswa berkebutuhan khusus secara mandiri.
Kemudian moderator mengingatkan peserta webiner untuk mengisi link absen yang tersedia di room chat. "Jumlah peserta tadi ada 76 orang, rekap peserta yang telah mengisi absensi untuk pembuatan sertifikatnya. Akan dicek ulang bila ada absensi ganda".tuturnya sambil menutup webiner dengan pantun.
0 komentar:
Posting Komentar